Salah satu gen terpenting dari tujuh rambut loket
Jawapannya ialah:
- Qafa Nabek dari ingatan Habib dan Manzil (Imru' Al-Qais).
- Runtuhan Khawla di Barqa Thahmed (Tarfa bin Al-Abd).
- Asma (Al-Harith bin Halza) memberitahu kami mengenainya.
- Dimnah yang lebih selamat atau lebih memuaskan tidak bercakap (Zuhair bin Abi Salma).
- Tidakkah kamu membawa pinggan kamu pada waktu pagi? (Amr bin Kulthum) Adakah penyair pergi dari Matardam (Antarah bin Shaddad).
- Jika Al-Diyar adalah tempatnya, maka tempatnya adalah (Labid bin Rabia).
Antara warisan puisi yang paling penting ialah Tujuh Ulasan, yang merangkumi tujuh karya agung puisi Arab pra-Islam. Salah satu puisi ini adalah daripada Imru' al-Qais, seorang penyair abad keenam belas. Dalam syair ini, Imru' al-Qais menerangkan Qaft Nabak dari ingatan seorang kekasih dan rumah. Qafa Nabk adalah gambaran yang jelas dan kuat tentang perjalanan yang dilakukan oleh Imru' al-Qais dan para sahabatnya ketika mereka menggantung Imru' al-Qais di padang pasir. Puisi itu menangkap perasaan dan emosi perjalanan mereka dan membangkitkan perasaan nostalgia dan rindu untuk pulang. Ia juga mencerminkan kekuatan persahabatan dan kesetiaan antara Habib dan Manzil, dua sahabat karib yang menemani Imru' al-Qais sepanjang perjalanannya. Menerusi puisi ini, Imru' al-Qais meraikan kekuatan persahabatan di saat berputus asa, dan mengingatkan kita semua untuk menghargai mereka yang berdiri di sisi kita dalam masa sukar.
